Senin (18/4) lalu, SMA Negeri 6 Yogyakarta melalui organisasi penggerak adiwiyata Muda Wijaya Green School Community (MWGSC) bekerjasama dengan Dewan Energi mahasiswa UGM (DEM) mengadakan Workshop Peringatan Hari Bumi Tahun 2022 dengan mengusung tema Bumi Butuh Healing. Kegiatan yang diadakan secara tatap muka di Aula Wijaya Bakti, diikuti oleh seluruh siswa-siswi kelas X dan pengurus Muda Wijaya Green School Community mengikuti acara yang diadakan oleh DEM UGM. Diketahui sebelumnya bahwa kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala SMA N 6 Yogyakarta Ibu siti hajarwati M.Pd.Si. dan dihadiri oleh para bapak ibu guru pembimbing Muda Wijaya Green School Community
Di dalam acara ini, DEM UGM menyampaikan tentang pemanasan global, penyebab dan cara menanggulangi pemanasan global, selain itu DEM UGM juga memaparkan mengenai rangkaian kegiatan hari bumi yang akan diadakan. Secara rinci DEM UGM menjelaskan mengapa bumi dapat mengalami pemanasan global, serta cara-cara bagaimana kita dapat menanggulangi masalah serius ini. Dalam pemaparannya DEM UGM menyampaikan bahwa Pemanasan global atau Global Warming adalah adanya proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan Bumi yang menimbulkan dampak negatif bagi kehidupan manusia kedepannya.
Banyak cara untuk mencegah pemansan global, seperti menggunakan sepeda saat bepergian jarak dekat, menggunakan totebag saat belanja sebagai pengganti plastik, membawa tumblr sendiri sat bepergian, menghapus spam email dan tidak menggunakan AC jika tidak di cuaca panas. Pada Hari bumi 2022 kali ini DEM UGM mengadakan rangkaian acara yaitu, Lomba Video Reels dengan tema 1001 Aksi untuk Bumi dan juga ada Open Donasi Penanaman Bibit Pohon. Setelah kegiatan workshop dilanjutkan dengan pembekalan kader MWGSC kelas X periode 2022 – 2023.
Sementara itu, setelah workshop berlangsung MWGSC mengadakan kegiatan lomba untuk siswa kelas X dan XI yakni lomba kreasi pot bunga dari handuk bekas dan juga membuat poster digital. Kegiatan ini bertujuan untuk memperingati hari bumi yang jatuh pada 22 April 2022. Selain itu juga untuk mengingatkan kepada generasi muda agar tetap menjaga serta merawat bumi untuk kehidupan mendatang.